misteri monalisa diungkap secara ilmiah

Sabtu, 02 April 2011

Ilmu pengetahuan tiada henti menelusuri pesona Mona Lisa, yang kali ini dengan menggunakan tekhnik X-ray untuk memahami bayang-bayang dalam wajahnya.

Lukisan tersebut merupakan salah satu dari tujuh karya Leonardo Da Vinci yang diteliti oleh Philippe Walter.

Penelitian mereka menguraikan berbagai lapisan ultra-tipis dari glaze dan pigmen yang digunakan untuk mencapai transisi halus dari terang ke gelap. Karya ini dilaporkan dalam Jurnal Angewandte Chemie.

Hal ini dikatakan untuk memberikan informasi baru mengenai tekhnik yang dikenal sebagai "Sfumato" yang Da Vinci dan pelukis Renaisance lainnya gunakan guna menghasilkan gradasi halus dalam sifat maupun warna pada kanvas.

"Satu hal paling mengesankan yang anda akan kenali di depan lukisan ini adalah anda tidak dapat melihat sapuan kuas dan sidik jari," ujar peneliti, Dr Laurence de Viguerie.

Seperti disampaikannya kepada BBC News, bahwa lukisannya nampak terlihat baik, terpadu. Itulah sebabnya lukisan itu tidak mungkin dianalisa karena tidak memberikan petunjuk yang mudah.

Riset sebelumnya telah membentuk beberapa aspek utama dari Sfumato, namun kelompok Philippe Walter telah memberikan wawasan tambahan bagaimana Da Vinci mencapai efek ini.

Tim ini menggunakan spektometri flourescence X-ray (XRF) untuk menentukan komposisi dan ketebalan setiap lapisan yang dicat. XRF adalah tekhnik non-destruktif tanpa memerlukan sample yang diambil dari kanvas.

Sembilan wajah, termasuk Mona Lisa yang dievalusai dari tujuh lukisan karya Da Vinci dalam 40 tahun karirnya.

Ilmuwan-ilmuwan itu mampu secara detail membedakan resep yang digunakan oleh maestro tersebut untuk membuat bayangan di wajah. Resep-resep ini dikarakterisasi dengan tekhnik yang menggunakan lapisan glaze atau cat sangat tipis dan pigmen serta beberapa aditif alami.

Hal tersebut dijelaskan lewat analisis Da Vinci yang mampu menerapkan lapisan glaze dengan tebal hanya mencapai beberapa mikrometer (perseribu milimeter).

Penelitian ini dilakukan di ruang Museum Louvre, di Paris, di mana lukisan Mona Lisa disimpan.

Lukisan lain yang termasuk dalam penelitian ini antara lain, Virgin of the Rocks, Saint John the Baptist, Annunciation, Bacchus, Belle Ferronniere, Saint Anne, The Virgin dan Child.

Bacchus dianggap karya dari studio Da Vinci, sehingga tidak mungkin dibuat oleh Maestro tersebut. Philippe Laurence Viguerie Walterand merupakan gabungan dari Laboratorium Pusat Penelitian dan Restorasi Museum Perancis. (EpochTimes/sua)
sumber : http://erabaru.net/sejarah/56-sejarah/15628-misteri-lukisan-mona-lisa-diungkap-secara-ilmiah-
Share this article :

1 komentar:

  1. Disinidaftar.com adalah sebuah situs yang memberikan informasi untuk situs judi online dan juga memberikan tips-tips dalam bermain permainan judi online. Kami hadir agar para pemain judi online di Indonesia dapat bermain judi online dengan nyaman dan aman. Munculnya para agen judi online penipu tentu sangat meresahkan dan akan kami juga memiliki list daftar agen judi online penipu yang bisa anda lihat dengan klik di daftar agen judi online penipu. Jika anda memiliki informasi mengenai agen judi online penipu, anda dapat melaporkan kepada kami di : disinidaftar@gmail.com agar dapat kami masukkan ke dalam halaman daftar agen judi online penipu milik kami.

    Kami juga memberikan rekomendasi situs judi online yang sudah diseleksi dengan ketat oleh kami kepada anda agar anda dapat bermain judi online dengan aman.

    Klik Dibawah ini situs judi online Terpercaya dan aman.
    karturejeki
    Borneopoker
    amanpoker
    sehatpoker
    abadipoke
    rejekipoker

    BalasHapus

 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. Unik - Unik - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Inspired by Sportapolis Shape5.com
Proudly powered by Blogger